Tips Belajar Renang Pemula untuk Cepat Mahir
Tips Belajar Renang Pemula untuk Cepat Mahir – Berenang adalah salah satu kegiatan positif yang bisa kamu lakukan terutama pada anak. Terlebih olahraga renang memiliki berbagai manfaat bagi tumbuh kembang si kecil. Renang juga dapat membantu anak lebih sehat secara fisik, meningkatkan kemampuan sosial dan kognitif, meningkatkan fokus, hingga membangun rasa percaya diri. Melihat banyaknya manfaat renang, tidak ada salahnya jika orang tua mendorong anak untuk bisa berenang. Orang tua bisa mengikutkan les renang atau mengajarinya secara langsung. Berikut Tips Belajar Renang Pemula untuk Cepat Mahir.
Macam-macam Gaya Renang
1. Gaya Bebas (freestyle/front crawl)
Teknik berenang disebut memiliki gerakan paling dasar sehingga cocok untuk pemula yang sedang belajar renang. Ciri dari renang gaya bebas adalah gerakan kaki mengepak, lengan memutar bergantian dan untuk mengambil napas kepala menghadap samping.
2. Gaya Dada (Breaststroke)
Ini juga termasuk teknik renang untuk pemula. Ciri renang gaya dada yaitu posisi telungkup dengan bertumpu pada dada dan perut, lengan digerakkan mendayung setengah lingkaran kearah luar secara bersamaan, gerakan kaki seperti katak berenang sehingga gaya ini kerap disebut renang gaya katak.
3. Gaya Punggung (Backstroke)
Menggunakan punggung sebagai tumpuan sehingga posisi tubuh terlentang dan kepala menghadap ke atas. Teknik renang gaya punggung mirip dengan gaya bebas namun dalam psosisi terbalik. Gaya in baik untuk memperkuat otot punggung.
4. Gaya Kupu-kupu (Butterfly Stroke)
Merupakan teknik renang paling sulit dan menguras banyak tenaga. Disebut gaya kupu-kupu karena gerakan kedua tangan mengepak bersamaan seperti sayap kupu-kupu. Gaya ini menggunakan seluruh anggota tubuh.
Baca Juga : 5 Tips Jitu Meningkatkan Produktivitas Kerja dari Rumah
Dasar Cara Berenang untuk Pemula
1. Membiasakan Tubuh di Dalam Air
Tubuh kita tidak terbiasa bergerak dalam air, karena itu perlu beradaptasi untuk dapat lebih nyaman bergerak. Bisa dengan berendam di kolam yang dangkal dan merasakan daya apung dalam air.
2. Belajar Bernapas
Latih pernapasan dengan menarik napas dalam di atas permukaan air, lalu menahan napas, kemudian masukkan wajah ke dalam air dan hembuskan napas di dalam air. Palingkan atau angkat wajah dari dalam air untuk kembali mengambil nafas. Lakukan secara berulang hingga lancar. Cara ini untuk melatih bernapas saat berenang.
3. Belajar Mengapung
Mengapun di permukaan air penting sebagai latihan awal berenang. Tidak hanya mengapung dengan punggung atau telentang, tetapi juga dalam posisi telungkup dan kedua kaki terangkat. Lakukan dengan berpegangan pada tepi kolam atau papan pelampung.
4. Belajar Menendang Air
Jika tubuh sudah dapat mengapung, selanjutnya adalah belajar mendorong tubuh ke depan saat berenang. Lakukan latihan dengan gerakan menendang air menggunakan kedua kaki secara bergantian. Gunakan papan pelampung dan mulai melatih bergerak maju saat mengapung.
5. Bergerak di Dalam Air
Bergerak di dalam air lebih sulit daripada di permukaan. Karenanya tubuh harus dibiasakan. Saat latihan berenang cobalah menggerakkan seluruh anggota tubuh dibawah air seperti mengayunkan tangan, menggerakkan kaki dan memposisikan tubuh.
6. Pilih Gaya Renang
Memilih gaya renang yang tepat penting agar pemula lebih cepat mahir karena bisa merencanakan bentuk latihan yang diperlukan.
7. Menggunakan Alat Bantu
Alat bantu seperti kacamata renang, penutup telinga dan hidung bisa memudahkan saat belajar berenang. Oenggunaan papan pelampung juga dapat membantu lebih cepat mahir berenang.
8. Berlatih Bersama Ahli
Bagi pemula sebaiknya didampingi seseorang yang sudah mahir berenang. Selain membantu belajar renang, hal ini juga untuk menghindari kecelakaan di kolam renang.