Tips Menghilangkan Batuk Berdahak Paling Ampuh

Tips Menghilangkan Batuk Berdahak Paling Ampuh

jurnalptm.org – Batuk berdahak merupakan salah satu penyakit yang sangat menggangu dan akan menghambat aktivitas kita dan hal ini pastinya dialami oleh sebagian besar orang terlebih jika kita harus menghadapi udara di luar rumah yang sedang dingin, atau sering hujan-hujanan, dan badan sedang dalam kondisi kurang fit sehingga mudah tertular sakit dari orang lain. Penyebab batuk berdahak karena terjadinya infeksi saluran pernafasan diakibatkan masuknya virus. Virus bisa dengan mudahnya masuk ke tubuh kita melalui udara dan saat kita terlalu sering berdekatan dengan orang yang sedang sakit flu.

Saat virus masuk dan mulai bereaksi dalam tubuh, kita akan mengalami beberapa gejala, seperti badan terasa hangat hingga panas, mata berair, kepala sakit, hingga akhirnya kita batuk-batuk dan pilek. Setelah pilek, barulah kita mengalami batuk berdahak. Batuk berdahak yang biasa terjadi bisa kita alami sekitar seminggu lebih. Memang tidak enak rasanya. Batuk berdahak berarti saat kita batuk itu kita mengeluarkan dahak atau lendir. Warna dahak yang normal adalah putih. Waspada jika warna dahak berubah menjadi lebih gelap, macam hijau, cokelat, merah darah hingga hitam. Kalau sudah begitu, sebaiknya segera datang ke dokter untuk mencegah sakit yang lebih parah lagi. Nah kali ini kami akan memberikan beberapa tips menghilangkan batuk berdahak paling ampuh yang bisa kalian terapkan untuk bisa mengatasi penyakit ini, dan berikut ini tipsnya yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber terpercaya.

Tips Menghilangkan Batuk Berdahak

Saat kita mengalami batuk berdahak, dalam prosesnya kita harus merasakan tenggorokan gatal dan sakit karena terlalu sering batuk. Setelah itu, suara menjadi serak dan hilang. Kalau sudah begitu, malas rasanya untuk terlalu banyak bicara, bertemu orang, bahkan badan bisa jadi serba salah. Untuk itu, saat kita sedang mengalami batuk berdahak, sebaiknya hindari mengkonsumsi es krim, minum minuman yang dingin, dan makan gorengan. Minuman dingin dan makan gorengan merangsang tenggorokan terasa gatal, dan lendir jadi terasa bertambah jumlahnya. Akibatnya kita jadi dipaksa untuk batuk dan batuk lagi.

Baca Juga : Tips dan Cara Mengatasi Kesemutan atau Kebas

Selain itu, sebaiknya jangan keluar malam karena udara malam sangat tidak bagus untuk kesehatan badan. Idealnya, perbanyak istirahat di rumah dan mengurangi berkumpul dengan banyak orang. Apalagi di luar sana, virus covid juga menjadi ancaman jika stamina tubuh kita sedang tidak bagus. Ada banyak cara bagaimana mengatasi batuk berdahak, bisa secara alami, obat dari dokter dan obat herbal. Jika bayi dan anak-anak mengalami batuk berdahak dengan frekuensi yang terlalu sering, sebaiknya segera dibawa ke dokter anak. Usia anak-anak masih sangat rentan tertular berbagai penyakit, baik yang biasa maupun yang berbahaya. Berbeda dengan orang dewasa yang bisa mengukur kondisi badannya dan mengurus kesehatannya sendiri. Terpenting, jika kita merasa batuk berdahak itu sudah tidak normal lagi, segera konsultasikan ke dokter untuk mengatasinya. Kalian bisa juga mendapatkan lebih banyak informasi menarik lainnnya seputar dunia kesehatan paling update dan terpercaya baik dari dalam maupun luar negeri hanya di https://jurnalptm.org/ .

Berikut ini beberapa tips ampuh dalam menghilangkan batuk berdahak yang umum kita alami, yakni:

  • Lakukan mandi dengan air hangat dan hirup uapnya dalam-dalam hingga badan, terutama tenggorokan terasa hangat;
  • Makan dan minuman yang terasa hangat di perut dan tidak merangsang tenggorokan gatal, seperti sup ayam, air jahe, air jeruk hangat, wedang jahe, bubur kacang hijau, bubur ayam, atau sup krim jamur;
  • Minum 1 sendok makan madu, boleh madu pahit bila ada, saat pagi dan malam hari ditambah dengan minum air hangat. Perlu diingat, bayi yang sedang sakit tidak diperbolehkan mengkonsumsi madu karena pencernaannya belum sanggup memprosesnya;
  • Minum vitamin C, bisa dalam bentuk tablet, buah jeruk, atau minuman hangat. Vitamin C dan multivitamin sangat berguna untuk menjaga stamina tubuh kita;
  • Minum obat batuk hitam, atau obat dari dokter yang sesuai dengan kondisi tubuh kita masing-masing;
  • Gunakan sweater atau baju hangat saat harus keluar rumah bila udara sedang dingin. Jangan lupa kenakan masker penutup mulut dan hidung guna menjaga kesehatan diri, orang lain dan lingkungan sekitar. Serta jangan lupa membawa hand sanitizer, saputangan, alat makan pribadi, dan rajin mencuci tangan.

Semua orang pasti sepakat bahwa mengalami batuk berdahak adalah suatu hal yang sangat menjengkelkan. Kita jadi merasa mengganggu orang lain dan sekitar karena suara batuk-batuk yang tidak dapat kita hindari. Buat kita sendiri, tenggorokan jadi tidak nyaman karena gatal dan berlendir hingga suara menjadi serak. Nah dengan adanya artikel kali ini diharapkan bisa memberikan informasi yang bermanfaat dan bisa membantu permasalahan seputar kesehatan.

Tips dan Cara Mengatasi Kesemutan atau Kebas

Tips dan Cara Mengatasi Kesemutan atau Kebas

jurnalptm.org – Kamu pastinya pernah bukan merasakan kesemutan atau yang biasa dikenal juga dengan kebas yang memicu rasa sakit seperti ditusuk-tusuk duri baik ditangan, kaki maupun anggota tubuh yang lainnya. Sensasi ini yang bahkan dapat memicu mati rasa atau kebas. Hal ini pastinya akan terasa tidak nyaman dan bahkan akan sedikit menyakitkan. Penyebab dari kesemutan ini sendiri sebenarnya terjadi disebabkan oleh tekanan pada syaraf atau hambatan dalam sirkulasi darah dan akan berlangsung sebentar saja, namun jika kesemutan terjadi dengan jangka waktu yang lama maka hal itu bisa menjadi indikasi adanya suatu penyakit. Kesemutan atau kebas dapat dijadikan tanda bahwa suatu saraf teriritasi dan mengirimkan sinyal tambahan. Bayangkan sensasi itu sebagai kemacetan lalu lintas dalam sistem saraf Anda. Ketika lalu lintas berjalan lancar, impuls listrik kecil bergerak sepanjang saraf yang berjalan dari tulang belakang ke lengan dan kaki Anda. Sensasi ini kemudian bergerak naik ke sumsum tulang belakang menuju otak. Namun, jika tekanan konstan ditempatkan pada suatu saraf, hal ini dapat menyebabkan hambatan sehingga mencegah sistem saraf untuk membawa impuls listrik. Pada artikel kali ini kami akan memberikan tips dan cara mengatasi kesemutan atau kebas yang bisa membantu kamu dalam mengatasi penyakit ini yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber terpercaya.

Cara Mengatasi Kesemutan dan Kebas

Mengenali gejala kesemutan dapat membantu menentukan penyebabnya lebih detail, seperti tekanan pada saraf, penyakit, obat-obatan, atau kondisi lainnya. Untuk itu, riwayat penyakit dan pemeriksaan fisik adalah hal penting untuk membuat diagnosis. Tes tambahan seperti sinar-X, MRI, tes saraf (seperti EMG), ultrasound, tes darah, atau fungsi tulang belakang juga dapat digunakan untuk membantu mengonfirmasi diagnosis dari kesemutan.

Baca Juga : Cara Cepat Mengatasi Hidung Tersumbat Akibat Flu

Bila perlu, konsultasikan dengan dokter ahli bedah untuk mengurangi kemungkinan mati rasa atau kelemahan permanen segera setelah Anda merasakan gejalanya. Berikut adalah beberapa cara mengatasi kesemutan dan kebas.

Mengubah Posisi

Salah satu penyebab kesemutan adalah berada di posisi yang sama dalam waktu yang lama. Anda bisa mencoba mengubah posisi bagian tubuh yang mengalami kesemutan supaya sirkulasi darah menjadi kembali lancar dan kesemutan Anda hilang.

Kamu bisa mendapatkan lebih banyak informasi menarik lainnya seputar dunia kesehatan paling update dan terpercaya hanya di https://jurnalptm.org/ .

Memijat atau Menggoyangkan Tubuh

Selain mengubah posisi, dengan menggoyangkan bagian tubuh yang kebas dan kesemutan juga bisa mengatasi kesemutan. Anda juga bisa memijat bagian tubuh yang kebas. Dengan melakukan pijatan, dapat mengurangi ketegangan otot dan melancarkan aliran darah.

Konsumsi Suplemen B12

Untuk mempertahankan fungsi dan kesehatan saraf, tubuh memerlukan sejumlah vitamin, termasuk vitamin B12. Kekurangan vitamin ini dapat meningkatkan risiko mengalami neuropati perifer atau gangguan saraf tepi, yang salah satu gejalanya adalah kesemutan pada kaki.

Oleh karena itu, jika kesemutan pada kaki disebabkan oleh kekurangan vitamin B12, mengonsumsi suplemen vitamin B12 dapat menjadi solusi. Namun, sebelumnya penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Anda.

Terapi Fisik

Jika kesemutan terjadi berulang dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis saraf. Dengan melakukan hal tersebut, dokter dapat mengidentifikasi penyebab kesemutan yang dialami dan memberikan penanganan yang tepat, termasuk mungkin pemberian obat atau terapi fisik. Terapi ini bertujuan untuk memperkuat otot di sekitar saraf yang mengalami gangguan. Pada situasi tertentu, seperti kesemutan yang disebabkan oleh tekanan pada saraf atau tumor, dokter dapat merekomendasikan tindakan operasi sebagai cara untuk mengatasi kesemutan.

Nah itulah dia beberapa tips dan cara mengatasi kesemutan atau kebas yang pastinya akan sangat mengganggu aktivitasmu. Semoga dengan adanya artikel kali ini bisa membantu kamu dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan.

Rekomendasi Obat Batuk Alami Yang Mudah Didapatkan

Rekomendasi Obat Batuk Alami Yang Mudah Didapatkan

jurnalptm.org – Batuk merupakan salah satu penyakit radang tengorokan yang bisa disebabkan oleh banyak faktor entah itu dari cuaca maupun lingkungan sekitar yang terlalu lembab. Ketika batuk melanda, pastinya kita akan langsung meminum obat untuk bisa segera meredakannya baik itu obat berupa tablet maupun sirup. Batuk ini sendiri merupakan reaksi alami tubuh untuk menyingkirkan luka maupun iritasi diarea tenggorokan dan paru-paru, dengan kata lain batuk ini juga membantu tubuh kita untuk menyembuhkan dirinya sendiri. Namun tahukan kamu ada obat batuk yang berasal dari bahan-bahan alami yang pastinya sangat aman bagi tubuh kita? Nah pada artikel kali ini kita akan bersama-sama membahas tentang rekomendasi obat batuk alami yang tentunya mudah untuk kita dapatkan disekitar kita. Berikut ini rekomendasinya yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber terpercaya.

Rekomendasi Obat Batuk Alami

Berikut adalah rekomendasi obat batuk alami yang mudah didapat dan dapat Anda coba.

Madu

Madu merupakan bahan alami yang tidak hanya manis tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satunya adalah untuk meredakan batuk. Menurut penelitian dari sumber terpercaya yang sudah kami dapatkan, efek madu untuk menghilangkan gejala batuk bisa mencapai 91%. Artinya, kemungkinan batuk mereda setelah mengonsumsi madu cukup besar. Lalu, berdasarkan studi lainnya, untuk meredakan batuk, konsumsilah dua sendok teh madu setiap malam sebelum tidur. Hal ini dikarenakan biasanya intensitas batuk akan meningkat ketika malam hari. Supaya lebih nikmat saat dikonsumsi, Anda dapat melarutkan madu dengan air hangat, susu, atau teh.

Baca Juga : Cara Mengatasi Jerawat Punggung Paling Ampuh 2024

Jahe

Dalam berbagai budaya tradisional, jahe kerap digunakan sebagai obat. Setelah melalui berbagai, ternyata memang benar bahwa jahe memiliki sejumlah khasiat untuk kesehatan. Diketahui, jahe memiliki kandungan antibakteri, antiradang, dan antivirus. Dengan bantuan ketiga kandungan tersebut, tubuh kita bisa melawan kuman yang menyebabkan kita batuk. Selain itu, juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tidak gampang sakit. Lalu berapa banyak jahe yang dibutuhkan untuk meredakan batuk? Anda hanya memerlukan dua sendok bubuk cape atau beberapa potong jahe untuk dimasukkan ke dalam berbagai olahan makanan dan minuman yang Anda konsumsi.

Kamu juga bisa mendapatkan lebih banyak informasi baru dan menarik lainnya seputar dunia kesehatan yang pastinya selalu update baik dari dalam maupun luar negeri hanya di https://jurnalptm.org/.

Bawang Putih

Bawang putih memang biasanya digunakan sebagai bahan untuk memasak. Namun, menurut sejumlah pakar, bawang putih juga bisa digunakan untuk meredakan batuk. Pasalnya, bawang putih mengandung antiseptik alami yang dapat membunuh bakteri penyebab batuk yang ada dalam tenggorokan. Selain itu, mengonsumsi bawang putih secara rutin dapat membantu mencegah, mengurangi keparahan gejala, serta membantu pemulihan dari batuk dan flu lebih cepat.

Lemon

Lemon adalah buah yang kaya akan vitamin C dan antioksidan. Hal ini membuatnya sangat baik dikonsumsi untuk meredakan batuk dan meningkatkan imun. Menurut pakar, lemon juga sangat bagus untuk sakit tenggorokan, karena dapat membantu memecah lendir dan meredakan rasa sakit. Kalau tidak kuat dengan rasa asamnya, Anda bisa campurkan perasan lemon dengan air hangat dan madu agar lebih nikmat saat dikonsumsi.

Kunyit

Kunyit adalah salah satu bahan remah yang kerap digunakan sebagai bahan berbagai masakan. Namun ternyata, selain itu, kunyit juga dapat digunakan sebagai obat alternatif pereda batuk. Dikutip dari sumber terpercaya, terdapat senyawa kurkuminoid di dalam kunyit yang dapat berfungsi sebagai antiradang dan antioksidan yang baik untuk tubuh. Lalu, kandungan ini juga dapat meredakan iritasi pada saluran pernapasan. Hal inilah yang membuat kunyit cukup efektif untuk meredakan batuk. Supaya kunyit terasa lebih nikmat, Anda bisa mengonsumsi kunyit dalam bentuk berbagai olahan, semisal minuman kunyit asam, kunyit jahe, susu kunyit, dan lain-lain.

Itulah dia beberapa rekomendasi obat batuk alami yang bisa kita dapatkan disekitar kita, semoga dengan adanya artikel kali ini bisa memberikan informasi baru dan pastinya diharapkan bisa bermanfaat dalam mengatasi permasalahan seputar kesehatan.